Sunday, October 4, 2009

Hanya Aku Yang Tahu...

Gelap…

Lembab…

Penat…

Pekat…

Nafaspun sesak…

Ingin kulupa…

Tapi,

Berlari ku tak kuasa…

Menangispun bukan tempatnya…

Seperti badut…

IYA! badut !!!

Tau khan BADUT?!?!?!

Selalu tersenyum…

Senyum…senyum…senyum…

Itu topeng!

Aku bukan badut…

Tapi aku orang yang menjadi badut…

Yang tak kuasa ‘tuk dilepas…

Sebelum jam kerja-pun usai.

Senyum demi menghibur…

Anak kecil yang polos…

Demi sesuap nasi dan setabur garam…

Tp, taukah engkau?

Didalam sana, nafasku sesak…

Keringat deras mengalir!!!

Raut wajah yang tak tampak terungkap…

Hanya ku yg tau…

Di dalam sana ada apa…

Tapi didalam topeng badut,

Disana tak ada cermin dihadap…

Tapi hanya aku yang merasa…

garis2 wajahku yang mengendor…

Kusut… lunglai…

Cemberutkah aku?

Basah diwajahku…

Murnikah itu keringatku???

Air mata adakah disana???

Hanya aku yang tau…

I Love You Mom...

Mam…

Kemarin aku menangis..

Kamarku yg biasanya terang, kini gelap.

Padahal di malam itu rembulan cukup ceria…

Kupandang Langit2 kamarku,

Tertampak sesosok wajah

Begitu akrab denganku…

Begitu hangatnya dan penuh kasih sayang…

Senyum lebar nan renyah seakan memompa air mataku…

Ah!… Aku tau!

Aku rindu mamaku…

Yg s’lalu bangunkan aku tepat waktu…

Yg tdk pernah lupa siapkan sarapan buat ku…

Yg selalu berdoa semoga hariku menyenangkan…

Yg selalu melambaikan tangannya saat aku pergi…

Yang selalu menantikan aku pulang kerumah dengan selamat…

Mama…

Begitu mulia hati mama…

Selalu ikhlas, tanpa mengharapkan balas dariku…

Kasih sayang mama benar2 selalu ada disisiku…

Dimanapun aku, sedang apapun aku, kapanpun…

Tuhan akan selalu memberkati dan menjaga mama…

Kebahagiaan dan kemuliaan akan selalu ada pada mama…

Mama…

Sungguh menyesal telah membuat mama menangis…

Sungguh menyesal tidak menurut kata2 mama…

Sungguh menyesal telah berkata kasar kepada mama…

Betapa durhakanya aku…

Mama…

Hatiku trenyuh saat mama berkata:

"Terima kasih Tuhan, telah memberkati anakku.."

Hatiku hancur saat terucap dari mama:

"Maaf anakku, mama telah merepotkan kamu…"

Mama… Semuanya itu sungguh tak berarti dibandingkan kasih sayang mama padaku…

Dibandingkan tulus pengorbanan mama buat ku…

Mama… Aku sangat mencintai dan menyayangi mama…

Tidak ada wanita di dunia ini yg bisa memberiku kasih sayang seperti mama…

Tuhan…

Satu pintaku…

Berilah kekuatan, kesehatan dan kebahagiaan kekal abadi yang berlimpah buat mamaku…

Buatlah kasihku yg tiada habisnya untuk mama…

Semoga aku dapat membahagiakan mama seumur hidupku…

-Amin….-

(Tak terasa air mataku benar2 mengalir, saat aku menulis blog untuk mamaku ini…)

Surat Jalan untuk Sahabat... ^_^

Temanku…
Sampai di sini saja petualangan kita…
Mulai sekarang, kita berpencar jalan
Tapi di hati, kita harus selalu ingat
sampai kapanpun dan kapanpun..
kita adalah teman…

Tidak boleh sedih sekarang
Kita harus tegar
Karena masih banyak perpisahan dan persimpangan di depan
Manusia.. memang tak selamanya bisa bersama

Setelah kepergianku, kita harus saling berusaha
Ketika kita bertemu sekali laginya,
Kita sudah berubah.. menjadi yang lebih baik
Mimpi apapun yang kamu miliki,
gapailah setinggi langit

Suatu saat, entah kapan, kita pasti bertemu kembali
Semoga di waktu itu, perasaan antara kita, belum berubah
Jangan lupakan aku, aku akan selalu mengingatmu

Tempat Baru...

Tempatku yg baru???

18 jam dari tempat laluku…

Bahasa, cuaca, karakter manusia… Semua beda!

Mungkin ini awal dari aku… Yang Baru…


I dont think so…

ME is ME!!! Take a note it…

Wherever i am, whenever, whatever la…

Kenangan2 dari tempat laluku…

SHITTTT!!!!! Bener2 ga mau enyah dari otak kotorku ini!!!

Panasnya siang itu, macetnya jalan ini!!!

Dinginnya malem… pahitnya hati…

Benci… Tapi rindu…

Kapan yach aku balik kesana lagi?!?!

Ga ah… Kaya aku orang pesimis aja!!!

Kenapa mata itu ditaruh didepan???

Supaya kita maju kedepan…

Yang berlalu adalah materi…

Materi introspeksi, supaya mata kita lebih jeli lagi…

I will build my own dream here!!!!!!!!!

CONFUSE...!!!

Saat bayang seseorang ada tepat difokus hati…

NYATA…TEGAK…DIPERBESAR…!!!

Lensa daya maximum.

Tiada peduli "JARAK" bak Mentari dan Pluto,

Terasa amplitudo hatimu berinteraksi dengan hatiku…

MAAF…

Jika Vulnus ictum et causa keraguan…

menembus cavum thorax dan bersarang dalam cardia’mu.

Terciptakan internal bleeding profuse…

Yg mungkin akan membuat semakin bingung.

Give me an advice…

Lift me and help me…

- DEV in confuse -

Growing Old Faster...

What i’m thinking about…
what i want…
what i need…
What i feel…
So far so… Oucchhhh!!!
Be cool, but just wanna be…
Not the answer of the drunk tonight…
Tommorow and the next…
What happened?
Everybody smile…
Everybody care…
Every couple and every single person…
Just gave the physical spiritual…
… … … …
Now i have my own self
With my own think inside the harder head…
Ready to make an explosion…
This is my decission, only i’am can stopped that…
I’m so tired…
I’m so sad…
I’m confused… Whata HELL!!! DAMNED!!!
A million things make me growing old faster…
I’m still young…
But I have an old face…
DAMNED!!!!!!

Syukur Kepada-Mu Tuhan... Atas Segala Rahmat..

Dikala badai melanda hati…
Gemuruh jiwaku berteriak…
Ku tak diam dan ku pun terus berontak!!!
Gelisah dan terus bertanya… Sekali lagi bertanya…

Kisah lalu adalah ilham buatku…
Buat orang2 disekitarku…

Yang datang tak pernah kukira,
Lalu pergi dan hilang seketika…
Membuatku hening dalam diam.

Mimpi yang terjadi malam ini…
Thank’s God!!!
Buatku tenang kembali…
Meleburkan hasrat berarti… dan masih kucari!

Waktu seakan berlari…
3 tahun kumenanti…

Terimakasih atas semua mimpi
Yang memberi makna dalam diri…
Mendewasakan hati ini…
Memberi anugrah diri terberkahi…

Rasa Syukur yang selama ini…
belum kusadari…

Kubersyukur hari ini…
Terima kasih atas meja makanku yg tak pernah terisi setiap pagi…
Ak masih diberi kesempatan untuk berusaha…
Mengisinya di kemudian hari…

Kebersyukur hari ini…
Terima kasih untuk pagi ini… 04 October 2009…
Kubersyukur pagi ini…
Pekerjaan yang menunggu…
Dering telpon selulerku yg tak pernah berhenti menghantui…
Ak punya pekerjaan hari ini…

Apa yang aku makan malam ini tak begitu berarti…
Kita pasti diberi…
Ku bersyukur… hari ini dan esok hari…